Jumat, 25 Oktober 2013

Girls Talked

Susah ya jadi cewek. Oke gue memulainya dengan kalimat random. Gagal sudah jadi penulis profesional. Just check my opinion about this stuff. Kenapa susah jadi cewek? Lo harus menunggu. Menunggu bro! Entah sampai kapan tapi tugaslo ya menunggu. Waktu? Cuma Tuhan yang tau kapan lo berhenti menunggu. Apa yang lo tunggu? Seseorang. Girls must be waiting for someone. Not looking for. W-A-I-T-I-N-G. 

Lo harus menunggu seseorang yang berani menghadap ke orang tualo dan berani buat berjanji akan bertanggung jawab ataslo. Seseorang yang -lo gatau dia serius atau ga- berjanji buat menjaga lo dan yang akan membuatlo jauh dari orangtualo. Seseorang yang bisa aja membuat lo makin dekat dengan Sang Pencipta atau akan membuatlo futur. Seseorang yang harus lo turuti karena itu salah satu ibadah.

Honestly, capek gak sih girls? Tapi itu kewajiban kita. Menunggu huh sampe kapan? sampe tiba waktunyalah. Betapa so sweet-nya anak adam saat berani ngadep ke orangtualo dan berjanji akan bertanggung jawab ataslo. Tapi apakah ia tulus dan serius akan ucapannya? Hanya Tuhan yang tau. Oke gue random sekali membicarakan "teenager syndrome" disaat gue mau Ujian Nasional. Yak inilah yang akan kita hadapi kawan! Masa-masa menunggu kita!

Kalo orang bilang emansipasi wanita, apakah itu berarti wanita berhak maju selangkah dari lelaki? Gue menganggap kayak solat. Emang cewek boleh jadi imam? It's totally wrong! Maju boleh tapi kita juga punya batesan jeng! Sama aja kayak "mendapat jodoh". Apakah wanita boleh mengejar anak Adam? I'll ask you. Lebih asik mana sih jeng, menjemput atau dijemput? Oke simpen jawaban itu. Everyone has different answer. Sok bijak banget lo rak!

Girls, gimana sih memahami anak Adam yang satu itu? Disaat kita pikir dia akan menjemput kita, eh dia malah berbelok dan menjemput orang lain. Capek ya kalo berkali-kali digituin. Bukannya kebal tapi malah semakin trauma. Gue mau menjadi Aisyah. Polos. Gak tau ini itu. Cerdas. bertanya saat gak tau dan gak mau mengulangi kesalahan yang sama. dan the most important one! Amat sangat disayang Rasul. Aisyah mungkin tak keibuan seperti Khadijah namun Aisyah dengan kecerdasannya mampu menaklukan hati Rasul dan Sahabat.

Di php-in emang gak enak ya teman? Capek, makan hati, bingung, dan nguras waktu dan pikiranlo doang. Tapi apa daya. Cewek harus nunggu. Gabisa menjemput karena ovum ditakdirkan untuk menunggu kan? Temen-temen gue mungkin punya seribu kisah kasih di sekolah atau seribu kumpulan cerita menarik percintaan masa sma. Tapi gue? Dari kelas 10-12 diginiin terus loh guys:( Di belokin mulu. Jadi pelarian terus belok belok deh tuh orang. Mau jadi seorang akhwat yang kuat. Yang fokusnya cuma untuk sekolah teman dan keluarga. Gak mau terlibat dalam cinta. Kalo cinta yang dimaksudkan adalah pahitnya. Lelah sama php. Apakah dulu gue pernah melakukan hal ini ke seseorang sehingga gue dapet karma? apakah ini karma? Gue gak tau dan gak mau tau. Gue lelah kawan. Setelah pikiran gue terkuras karena 'dia' gue harus mengembalikan semuanya sendiri. Dan 'dia' pergi gitu aja. Capek juga oy.

Gue lagi masa-masa futur nih teman:( Perlu bimbingan agar tetap di jalan-Nya. Gue lagi di perempatan dan bingung harus kemana. Ini emang random banget guys. Dan. Gue kangen kalian. Dan bentar lagi UN! Mau masuk mana kalian? Plis posting dong. Sepi banget disini hahah. I miss you guys.





Miss you guys, so damn.

Bestfriend

Bestfriend
alesan kami jadi temen